Cara Menambah Nafsu Makan Anak Dengan Mudah
10 Januari
Anak-anak menutup mulutnya dan menolak makan, seringkali membuat ibu kebingungan. Jangan sampai anak-anak kita mengalami gangguan pertumbuhan akibat tidak mau makan atau memilih-milih makanan yang mereka mau. Karena itu, penting sekali untuk mengetahui cara menambah nafsu makan anak.
Nafsu makan seseorang dikendalikan oleh hormon leptin dan ghrelin. Hormon ghrelin ini akan meningkatkan nafsu makan, sedangkan hormon leptin berfungsi menurunkan nafsu makan dan menghambat rasa lapar. Hormon ghrelin ini akan dilepaskan di perut, kemudian memberi sinyal lapar pada otak.
Orang tua dapat memperkirakan asupan kalori anak agar kebutuhannya tidak kurang. Kebutuhan kalori masing-masing anak sehari berbeda sesuai dengan usia, aktivitas fisiknya dan jenis kelamin. Rata-rata, anak usia 2 sampai 3 tahun membutuhkan sekitar 1000 kalori per hari, usia 4 sampai 8 tahun membutuhkan 1200 hingga 1800 kalori per hari, dan anak 9 sampai 13 tahun membutuhkan 1600 hingga 2200 kalori per hari.
Namun, beberapa hal ini dapat Anda coba sebagai cara menambah nafsu makan anak, antara lain:
Buat tampilan makanan menjadi menarik
Dengan sajian berwarna-warni dapat menarik mata, sehingga diharapkan dapat membuat waktu makan menyenangkan. Coba kombinasikan bermacam-macam sayur dengan warna berbeda, dan sajikan bersama sumber karbohidrat, protein, dan lemak, dalam porsi seimbang. Ini dapat sangat mendukung kecukupan nutrisi pada anak.
Libatkan anak saat menyiapkan makanan
Ajak anak-anak berbelanja dan menyiapkan makanan untuk disajikan. Ibu akan memiliki kesempatan untuk mengetahui jenis makanan yang anak sukai, sekaligus menjelaskan nutrisi baik dalam makanan tersebut. Dengan cara ini, anak bisa menjadi lebih bersemangat untuk makan.
Jangan terburu-buru memberikan suplemen saat anak tampak susah untuk makan. Usahakan untu selalu berkonsultasi dengan dokter anak sebelum Anda memberikan suplemen apapun terhadap anak. Cobalah cara di atas terlebih dahulu untuk menambah nafsu makan anak Anda.
Nafsu makan seseorang dikendalikan oleh hormon leptin dan ghrelin. Hormon ghrelin ini akan meningkatkan nafsu makan, sedangkan hormon leptin berfungsi menurunkan nafsu makan dan menghambat rasa lapar. Hormon ghrelin ini akan dilepaskan di perut, kemudian memberi sinyal lapar pada otak.
Orang tua dapat memperkirakan asupan kalori anak agar kebutuhannya tidak kurang. Kebutuhan kalori masing-masing anak sehari berbeda sesuai dengan usia, aktivitas fisiknya dan jenis kelamin. Rata-rata, anak usia 2 sampai 3 tahun membutuhkan sekitar 1000 kalori per hari, usia 4 sampai 8 tahun membutuhkan 1200 hingga 1800 kalori per hari, dan anak 9 sampai 13 tahun membutuhkan 1600 hingga 2200 kalori per hari.
Cara Menambah Nafsu Makan Anak Dengan Mudah
Kurang nafsu makan pada anak maupun yang sudah dewasa dapat disebabkan oleh berbagai hal, antara lain adalah stres, tegang, efek samping obat, rasa dan tampilan makanan yang kurang menarik, atau adanya kondisi medis tertentu. Cara mengatasinya, tentu harus disesuaikan dengan penyebabnya.Namun, beberapa hal ini dapat Anda coba sebagai cara menambah nafsu makan anak, antara lain:
Hindari tindakan memaksa
Dengan tindakan memaksa anak makan karena merasa khawatir justru dapat memancing ketegangan pada waktu makan. Hal ini dapat membuat anak tidak peka terhadap rasa lapar di kemudian hari.Buat tampilan makanan menjadi menarik
Dengan sajian berwarna-warni dapat menarik mata, sehingga diharapkan dapat membuat waktu makan menyenangkan. Coba kombinasikan bermacam-macam sayur dengan warna berbeda, dan sajikan bersama sumber karbohidrat, protein, dan lemak, dalam porsi seimbang. Ini dapat sangat mendukung kecukupan nutrisi pada anak.
Goda dengan aroma makanan
Untuk menarik nafsu makan juga bisa melalui aroma makanan menyenangkan dan menggoda. Bisa dengan menyajikan makanan yang baru selesai dimasak, atau menghangatkan makanan sebelum disajikan.Bagi dalam porsi kecil
Sajikan anak Anda dalam porsi kecil, sebab jika Anda memberi makan anak dalam porsi yang sekaligus banyak maka dapat menurunkan nafsu makan mereka. Ubahlah porsi makan mereka menjadi lebih untuk disajikan beberapa kali. Selain itu dengan prosi kecil Anda akan lebih mudah untuk menyiapkannya.Ciptakan kreasi makanan unik dan baru
Memberikan makanan dalam bentuk yang sama setiap harinya dapat membuat Si Kecil bosan dan mungkin menolak makanan tersebut. Cobalah membuat makanan dengan kreasi yang unik dan beragam. Hal ini tidak hanya menumbuhkan rasa penasarannya untuk mencoba makanan baru, namun juga melengkapi asupan nutrisi untuk Si Kecil.Batasi minuman saat makan
Jangan membri minum terlalu banyak selama waktu makan, ini berguna untuk mencegah rasa kenyang sebelum waktunya. Berilah jus, teh atau minuman yang nikmat setelah ia selesai makan.Libatkan anak saat menyiapkan makanan
Ajak anak-anak berbelanja dan menyiapkan makanan untuk disajikan. Ibu akan memiliki kesempatan untuk mengetahui jenis makanan yang anak sukai, sekaligus menjelaskan nutrisi baik dalam makanan tersebut. Dengan cara ini, anak bisa menjadi lebih bersemangat untuk makan.
Konsultasikan ke dokter
Jika anak tidak nafsu makan dalam jangka waktu yang lama, maka cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter. Kekurangan zat mineral tertentu, contohnya zinc. Zinc diketahui bisa menurunkan nafsu makan serta memicu timbulnya gangguan terhadap indera pengecap.Jangan terburu-buru memberikan suplemen saat anak tampak susah untuk makan. Usahakan untu selalu berkonsultasi dengan dokter anak sebelum Anda memberikan suplemen apapun terhadap anak. Cobalah cara di atas terlebih dahulu untuk menambah nafsu makan anak Anda.